Pria Ini Hidup kembali setelah Jantungnya Berhenti Berdetak 18 Jam

Tim dokter sebuah Rumah Sakit (RS) di Prancis dibuat takjub, dengan apa yang dialami seorang pasien.

Jantung pasien itu sudah berhenti berdetak selama 18 jam, tetapi ajaibnya bisa hidup lagi.

Advertisement

di kutip dari Daily Mail, pria itu mengalami serangan jantung dan ditemukan tak sadarkan diri di dekat sungai, pada 12 Maret lalu.

Ia segera dibawa ke RS Universitas Montpellier di Prancis Selatan.

Selain serangan jantung, pria itu juga mengalami hipotermia.

Namun ternyata, kondisi kedinginan itulah yang menyelamatkan nyawa pria itu, karena dapat mengawetkan organ tubuh lain yang penting.

Setelah dilakukan pijat jantung selama lebih dari empat jam, dokter kemudian menempatkannya di mesin jantung-paru.

Begitu suhu tubuhnya normal, upaya terakhir untuk menghidupkan kembali pria itu berjalan sesuai harapan.

"Tim medis tercengang. Kemungkinan dia selamat hampir mendekati nol," kata Jonathan Charbit, penanggung jawab unit perawatan intensif RS Universitas Montpellier.

Saat ini, pria berusia 53 tahun itu sudah dapat berjalan, meskipun harus menggunakan alat bantuan pernafasan.

Pihak RS meyakini pria itu akan segera pulih seperti semula.